Roti dan Pastry Terbaik dari Perancis yang Wajib Dicoba
Rahmatullah.id – Nikmati kelezatan roti dan pastry terbaik dari Perancis yang menggoda selera, mulai dari croissant hingga pain au chocolat.
Cita Rasa Perancis dalam Setiap Gigitan
Perancis dikenal luas sebagai surga kuliner dunia, dan salah satu kebanggaan utamanya adalah roti serta pastry yang memadukan teknik, rasa, dan seni dalam satu hidangan. Setiap potongan roti dan lapisan pastry mencerminkan tradisi panjang, keahlian tukang roti (boulangerie), dan kecintaan orang Perancis terhadap kelezatan autentik.
Dari croissant yang renyah hingga baguette yang legendaris, Perancis memiliki beragam jenis roti dan pastry yang telah mendunia. Artikel ini akan membahas beberapa roti dan pastry terbaik dari Perancis yang wajib kamu coba — baik saat berkunjung ke negeri Eiffel maupun saat berburu cita rasa khas Eropa di kotamu.
BACA JUGA : Goulash Hungaria: Sajian Kaya Rempah yang Menggugah Selera
1. Croissant – Ikon Pagi yang Menggoda
Tidak ada roti yang lebih identik dengan Perancis selain croissant. Bentuknya yang melengkung menyerupai bulan sabit dan teksturnya yang lembut serta berlapis-lapis menjadikannya simbol sarapan klasik ala Perancis.
Croissant terbuat dari adonan berlapis (laminated dough) yang di buat dengan teknik khusus, yaitu melipat mentega ke dalam adonan berulang kali hingga menghasilkan lapisan tipis renyah di luar dan lembut di dalam.
Roti Croissant dapat di nikmati polos atau dengan tambahan isi seperti:
- Butter croissant: versi klasik dengan rasa gurih dan wangi mentega.
- Almond croissant: berisi krim almond dan taburan kacang di atasnya.
- Chocolate croissant (pain au chocolat): versi manis dengan lelehan cokelat di dalamnya.
Croissant paling nikmat di santap hangat bersama secangkir kopi atau teh di pagi hari — perpaduan sederhana yang sempurna.
2. Baguette – Roti Panjang Legendaris
Jika croissant adalah ikon sarapan, maka baguette adalah ikon nasional Perancis. Roti panjang ini di kenal dengan kulitnya yang renyah di luar dan empuk di dalam, serta memiliki aroma gandum yang khas.
Baguette di buat hanya dari empat bahan utama — tepung, air, garam, dan ragi — tetapi menghasilkan cita rasa luar biasa berkat proses fermentasi alami.
Baguette sering di sajikan:
- Sebagai pendamping hidangan utama seperti sup atau keju.
- Untuk membuat sandwich sederhana seperti jambon-beurre (ham dan mentega).
- Di potong kecil dan di celup ke dalam minyak zaitun atau saus.
Di Perancis, membeli baguette segar di toko roti setiap pagi adalah bagian dari gaya hidup sehari-hari yang tak tergantikan.
3. Pain au Chocolat – Paduan Cokelat dan Adonan Renyah
Pain au chocolat, atau di kenal juga sebagai chocolatine di beberapa wilayah Perancis, adalah pastry yang mirip dengan croissant tetapi berbentuk persegi panjang dan memiliki isian batang cokelat hitam di tengahnya.
Lapisan adonannya yang halus dan renyah berpadu sempurna dengan rasa manis pahit dari cokelat, menjadikannya favorit banyak orang, terutama anak-anak.
Pain au chocolat sangat populer untuk sarapan atau camilan sore hari, sering di sajikan dengan susu panas atau kopi espresso.
Kelezatannya terletak pada keseimbangan rasa mentega, gula, dan cokelat yang tidak berlebihan — khas gaya pastry Perancis yang elegan.
4. Brioche – Roti Lembut dengan Sentuhan Manis
Brioche adalah roti manis khas Perancis dengan tekstur lembut, empuk, dan sedikit buttery. Di buat dari adonan kaya telur dan mentega, brioche memiliki rasa gurih-manis yang bisa di nikmati dalam berbagai cara.
Varian brioche yang populer:
- Brioche à tête: berbentuk bulat dengan tonjolan kecil di atasnya.
- Brioche Nanterre: roti panjang yang di susun dari bola-bola kecil adonan.
- Brioche vendéenne: varian regional dengan aroma bunga jeruk.
Brioche dapat di makan begitu saja, dipanggang dengan selai, atau di jadikan dasar untuk roti panggang manis seperti French toast (pain perdu).
Rasanya yang lembut dan manis membuat brioche cocok untuk sarapan atau kudapan sore yang elegan.
5. Éclair – Manis, Elegan, dan Menggoda
Éclair adalah pastry khas Perancis yang terkenal karena bentuknya yang panjang dan tampilan elegan. Terbuat dari adonan choux pastry, éclair memiliki kulit luar yang ringan dan berongga, di isi dengan krim custard atau pastry cream, lalu di tutup dengan lapisan glasir manis di atasnya.
Jenis éclair yang paling populer:
- Éclair au chocolat: berisi krim cokelat dengan topping cokelat glaze.
- Éclair à la vanille: berisi krim vanila lembut.
- Éclair au café: versi kopi yang memiliki aroma harum dan rasa khas.
Éclair sering di temukan di toko-toko kue mewah di Paris dan di anggap sebagai salah satu pastry paling artistik di dunia, karena memadukan teknik, rasa, dan estetika dalam satu gigitan.
6. Tarte Tatin – Pai Apel Terbalik yang Legendaris
Berbeda dari roti biasa, tarte tatin adalah pastry berbentuk pai apel terbalik yang unik. Pai ini pertama kali dibuat secara tidak sengaja oleh dua bersaudari, Caroline dan Stéphanie Tatin, pada abad ke-19. Namun dari kesalahan itulah lahir salah satu hidangan paling terkenal di Perancis.
Tarte tatin dibuat dengan karamel apel yang dimasak terlebih dahulu, kemudian ditutup dengan lapisan adonan pastry dan dipanggang hingga kecokelatan. Setelah matang, pai dibalik sehingga bagian apel yang karamel muncul di atas.
Rasa manis-karamel berpadu dengan keasaman apel menciptakan sensasi yang lembut dan menenangkan. Hidangan ini sering disajikan hangat dengan tambahan krim vanila atau es krim di atasnya.
7. Madeleine – Kue Kecil Berbentuk Cangkang
Madeleine adalah kue mungil berbentuk kerang yang sangat populer di Perancis. Terbuat dari campuran mentega, telur, gula, tepung, dan perasan lemon, madeleine memiliki rasa lembut, wangi, dan sedikit renyah di bagian pinggir.
Kue ini sering dinikmati bersama teh atau kopi sore hari. Bentuknya yang kecil membuatnya praktis sebagai camilan ringan, sementara aromanya yang harum menjadikannya simbol keanggunan kuliner Perancis.
Penutup
Dari croissant yang harum hingga tarte tatin yang manis, setiap roti dan pastry Perancis memiliki cerita, tradisi, dan keunikan tersendiri. Tidak heran jika Perancis disebut sebagai pusat seni kuliner dunia, di mana setiap gigitan roti bukan hanya soal rasa, tetapi juga pengalaman budaya.
Bagi pecinta kuliner, menjelajahi roti dan pastry Perancis adalah perjalanan rasa yang tak terlupakan — perpaduan antara mentega lembut, aroma manis, dan keanggunan klasik yang tak lekang oleh waktu.
