Masjid Lama Gang Bengkok: Sejarah dan Keunikan
Rahmatullah.id – Indonesia dikenal sebagai negara dengan beragam warisan budaya dan agama, salah satunya dapat terlihat melalui bangunan masjid tua yang penuh sejarah. Salah satu masjid bersejarah yang menarik perhatian adalah Masjid Lama Gang Bengkok di Kota Medan, Sumatera Utara. Masjid ini bukan hanya sekadar tempat ibadah, tetapi juga menjadi saksi sejarah perjalanan penyebaran Islam di Medan dengan sentuhan budaya Tionghoa yang kental.
Sejarah Masjid Lama Gang Bengkok
Masjid ini dibangun pada abad ke-19 oleh seorang tokoh Tionghoa Muslim bernama Tjong A Fie, seorang saudagar kaya dan dermawan yang berperan penting dalam perkembangan Kota Medan. Pembangunannya di mulai sekitar tahun 1874 dan selesai pada tahun 1885.
Nama “Gang Bengkok” sendiri berasal dari lokasi masjid yang berada di sebuah gang kecil dengan jalan yang berkelok. Hingga kini, nama tersebut tetap melekat dan menjadi ciri khas yang membedakannya dari masjid lain.
Masjid ini menjadi bukti toleransi dan akulturasi budaya, karena meskipun di bangun oleh seorang keturunan Tionghoa, masjid ini berfungsi sebagai pusat dakwah dan ibadah umat Islam di Medan pada masa kolonial Belanda.
Keunikan Arsitektur Masjid Lama Gang Bengkok
Salah satu daya tarik utama dari Masjid Lama Gg Bengkok adalah arsitektur uniknya. Bangunan ini tidak menyerupai masjid pada umumnya yang bercorak Timur Tengah, melainkan memiliki nuansa arsitektur Tionghoa klasik.
Beberapa ciri khas arsitekturnya antara lain:
- Atap Bertingkat Bergaya Tionghoa – mirip dengan kelenteng, atapnya melengkung ke atas dengan warna merah dan emas yang mendominasi.
- Hiasan Ornamen Naga dan Awan – ukiran khas Tionghoa yang biasanya ada di kelenteng terlihat menghiasi bagian luar masjid.
- Interior Sederhana Namun Anggun – ruang sholat tidak terlalu luas, tetapi mampu menampung jamaah dengan suasana khusyuk.
- Perpaduan Warna Cerah – warna merah, hijau, dan emas memberi kesan berbeda dari masjid pada umumnya.
Keunikan ini menjadikan Masjid Lama Gg Bengkok sebagai bukti nyata keragaman budaya yang berpadu harmonis dalam satu bangunan.
Peran Sosial dan Religius Masjid Lama Gang Bengkok
Sejak awal berdirinya, masjid ini tidak hanya di gunakan sebagai tempat ibadah, tetapi juga menjadi pusat aktivitas sosial dan dakwah Islam di Medan. Pada masa kolonial, masjid ini sering menjadi tempat berkumpulnya masyarakat untuk belajar agama, berdiskusi, hingga membicarakan perlawanan terhadap penjajah.
Kini, Masjid Lama Gg Bengkok tetap aktif di gunakan untuk salat lima waktu, pengajian, hingga kegiatan keagamaan lain. Selain itu, masjid ini juga menjadi destinasi wisata religi yang ramai di kunjungi wisatawan lokal maupun mancanegara.
Lokasi dan Akses
Masjid Lama Gang Bengkok berlokasi di Jalan Masjid, Kesawan, Medan Barat, tidak jauh dari pusat kota Medan. Lokasinya sangat strategis karena berada dekat dengan kawasan bersejarah lain, seperti Tjong A Fie Mansion dan Kesawan Square.
Bagi wisatawan yang ingin berkunjung, akses menuju masjid ini cukup mudah karena letaknya di pusat kota. Masjid ini terbuka untuk umum, baik jamaah yang ingin beribadah maupun wisatawan yang ingin melihat keindahan arsitekturnya.
Nilai Budaya dan Sejarah
Masjid Lama Gang Bengkok adalah simbol toleransi, keberagaman, dan persaudaraan antarbudaya di Indonesia. Keberadaannya menjadi pengingat bahwa Islam di Medan berkembang melalui proses akulturasi dengan budaya Tionghoa tanpa kehilangan identitasnya.
Selain itu, masjid ini juga menjadi salah satu bukti kontribusi besar masyarakat Tionghoa Muslim dalam perkembangan agama, sosial, dan ekonomi di Sumatera Utara.
Kesimpulan
Masjid Lama Gang Bengkok bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga peninggalan sejarah yang sarat makna. Keunikan arsitektur bergaya Tionghoa, peran pentingnya dalam sejarah Islam di Medan, serta nilai toleransi yang dikandungnya menjadikan masjid ini salah satu destinasi wisata religi yang wajib dikunjungi.
Dengan mengunjungi Masjid Lama Gang Bengkok, kita tidak hanya belajar tentang sejarah, tetapi juga memahami betapa indahnya keragaman budaya dan agama yang ada di Indonesia.