Destinasi ReligiHindu

Candi Singosari Malang: Sejarah, Arsitektur, dan Daya Tarik

Rahmatullah.id Candi Singosari di Malang menyimpan sejarah Kerajaan Singhasari dengan arsitektur megah dan daya tarik wisata budaya yang memikat.

Malang, Jawa Timur, tidak hanya terkenal dengan wisata alam dan kulinernya, tetapi juga menyimpan kekayaan sejarah yang luar biasa. Salah satu peninggalan bersejarah yang menjadi saksi kejayaan masa lampau adalah Candi Singosari. Candi ini terletak di Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang, sekitar 12 km dari pusat kota.

Sebagai peninggalan Kerajaan Singhasari, candi ini menjadi salah satu ikon wisata sejarah yang sarat nilai budaya, spiritual, dan arsitektur. Banyak wisatawan berkunjung ke sini untuk mempelajari jejak peradaban Jawa kuno sekaligus menikmati keindahan bangunan bersejarahnya.


Sejarah Candi Singosari

Candi Singosari di perkirakan di bangun pada akhir abad ke-13, sekitar tahun 1300 Masehi, untuk menghormati Raja Kertanegara, raja terakhir Kerajaan Singhasari. Kertanegara di kenal sebagai raja yang visioner dengan kebijakan politik luar negerinya, termasuk ekspedisi Pamalayu.

Namun, masa kejayaan Singhasari berakhir setelah di serang oleh pasukan Jayakatwang dari Kediri pada tahun 1292. Sebagai penghormatan, Candi Singosari di dirikan sebagai tempat perabuan sekaligus simbol spiritual bagi raja yang wafat.


Arsitektur Candi Singosari

Candi Singosari memiliki gaya arsitektur khas Jawa Timur dengan kombinasi unsur Hindu dan Buddha. Inilah beberapa ciri utama arsitekturnya:

  • Bangunan Utama: Tinggi sekitar 15 meter dengan struktur bertingkat. Bagian bawah terlihat kokoh, sementara bagian atas sebagian sudah rusak akibat faktor alam.
  • Relief dan Hiasan: Beberapa bagian dinding di hiasi relief sederhana yang mencerminkan kehidupan spiritual dan mitologi.
  • Arca dan Patung: Dulu di sekitar candi terdapat arca besar, salah satunya adalah Arca Dwarapala, penjaga candi berukuran raksasa yang kini masih bisa ditemukan tidak jauh dari lokasi.
  • Orientasi Bangunan: Seperti kebanyakan candi di Jawa Timur, Candi Singosari menghadap ke arah barat.

Keunikan arsitektur ini menjadi bukti tingginya kemampuan seni dan teknologi masyarakat Singhasari pada zamannya.


BACA JUGA : Pesona Taman Nasional Aek Nauli, Surga Baru Sumatera Utara

Daya Tarik Wisata Candi Singosari

1. Nilai Sejarah

Candi ini menjadi saksi penting dari runtuhnya Kerajaan Singhasari sekaligus cikal bakal berdirinya Majapahit. Bagi pecinta sejarah, berkunjung ke sini adalah kesempatan untuk melihat langsung jejak peradaban klasik Jawa.

2. Arca Dwarapala

Tidak jauh dari Candi Singosari, terdapat arca Dwarapala berukuran raksasa setinggi sekitar 3,7 meter. Patung ini berfungsi sebagai penjaga spiritual kawasan candi. Keberadaannya menambah nilai historis sekaligus daya tarik wisata.

3. Suasana Religius dan Mistis

Banyak pengunjung merasakan aura religius saat berada di sekitar candi. Beberapa masyarakat lokal juga masih mengaitkan Candi Singosari dengan mitos-mitos tertentu yang menambah daya tarik mistis.

4. Lanskap Indah

Candi Singosari berada di dataran tinggi Malang yang sejuk. Dikelilingi oleh pegunungan seperti Gunung Arjuno dan Gunung Semeru, suasana di sekitar candi sangat menenangkan.


Lokasi dan Akses Menuju Candi Singosari

Candi Singosari terletak di Desa Candirenggo, Kecamatan Singosari, Kabupaten Malang. Dari pusat Kota Malang, perjalanan menuju lokasi dapat ditempuh sekitar 30 menit dengan kendaraan pribadi atau transportasi umum.

Rute menuju candi cukup mudah karena lokasinya berada dekat dengan jalan utama Malang–Surabaya. Hal ini membuat Candi Singosari sering dijadikan destinasi singgah bagi wisatawan yang melintas.


Tips Berkunjung ke Candi Singosari

  1. Datang di pagi atau sore hari agar lebih nyaman, karena cuaca lebih sejuk dan cahaya matahari bagus untuk fotografi.
  2. Kenakan pakaian sopan untuk menghormati nilai sejarah dan budaya candi.
  3. Bawa kamera, karena pemandangan candi dengan latar gunung sangat indah untuk diabadikan.
  4. Pelajari sejarah sebelum berkunjung agar pengalaman lebih bermakna.
  5. Hormati area candi, jangan merusak atau memanjat struktur bangunan.


Candi Singosari dan Wisata Sekitar

Selain Candi Singosari, wisatawan juga bisa menjelajahi tempat menarik di sekitarnya, seperti:

  • Sumberawan Stupa – peninggalan Buddha yang berjarak sekitar 2 km.
  • Arca Dwarapala – ikon Singosari yang monumental.
  • Wisata alam Malang – seperti Coban Rondo dan Kebun Teh Wonosari.

Dengan begitu, perjalanan ke Candi Singosari bisa sekaligus menjadi wisata sejarah dan alam.


Kesimpulan

Candi Singosari di Malang adalah peninggalan bersejarah yang mencerminkan kejayaan Kerajaan Singhasari pada abad ke-13. Dengan arsitektur khas Jawa Timur, nilai sejarah yang mendalam, serta suasana alam yang indah, candi ini menjadi destinasi wisata budaya yang wajib dikunjungi.

Selain memberikan pengalaman edukatif, Candi Singosari juga menawarkan nuansa spiritual dan keindahan alam khas Malang. Bagi Anda yang berkunjung ke Jawa Timur, jangan lewatkan kesempatan untuk melihat langsung salah satu candi bersejarah yang menjadi saksi perjalanan besar Nusantara.