Destinasi ReligiIslam

Jama Masjid Delhi: Keindahan Masjid Terbesar di India

Rahmatullah.idJama Masjid Delhi adalah masjid terbesar di India, menampilkan keindahan arsitektur Mughal dan sejarah yang kaya akan budaya Islam.

Pendahuluan

India di kenal dengan kekayaan sejarah, budaya, dan arsitekturnya yang megah. Salah satu peninggalan bersejarah yang paling terkenal adalah Jama Masjid Delhi, masjid terbesar di India yang di bangun pada masa kejayaan Kekaisaran Mughal. Masjid ini bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga simbol kejayaan arsitektur Islam di Asia Selatan. Hingga kini, Jama Masjid tetap menjadi pusat kegiatan religius sekaligus destinasi wisata religi yang mendunia.


1. Sejarah Pembangunan Jama Masjid

Jama Masjid Delhi di bangun oleh Kaisar Mughal Shah Jahan, penguasa yang juga mendirikan Taj Mahal. Pembangunan masjid di mulai pada tahun 1644 dan selesai pada 1656. Shah Jahan ingin membangun sebuah masjid agung yang mencerminkan kebesaran Islam dan kejayaan pemerintahannya.

Nama “Jama” berasal dari kata Arab al-Jami’, yang berarti tempat berkumpul untuk salat berjamaah. Sejak awal berdirinya, masjid ini memang di rancang untuk menampung ribuan jamaah sekaligus.


BACA JUGA : Kuil Somnath Gujarat: Kuil Tertua Dewa Shiva di India

2. Arsitektur Megah Gaya Mughal

Jama Masjid merupakan contoh nyata keindahan arsitektur Mughal. Di bangun dari kombinasi batu pasir merah dan marmer putih, masjid ini memancarkan keanggunan yang abadi.

Ciri khas arsitekturnya meliputi:

  • Tiga gerbang besar dengan ukiran indah.
  • Empat menara kecil dan dua menara utama setinggi 40 meter.
  • Tiga kubah besar berlapis marmer putih bergaris hitam.
  • Halaman luas yang mampu menampung lebih dari 25.000 jamaah.

Desain simetris dan detail kaligrafi Arab pada dinding masjid menunjukkan betapa seriusnya seni dan spiritualitas di gabungkan dalam bangunan ini.


3. Keunikan Jama Masjid Delhi

Selain arsitekturnya yang menakjubkan, Jama Masjid memiliki sejumlah keunikan yang membuatnya istimewa:

  • Ruang shalat utama di hiasi pilar marmer dengan ukiran geometris.
  • Tangga menara yang dapat dinaiki pengunjung untuk melihat panorama Kota Tua Delhi.
  • Koleksi relik bersejarah, termasuk fragmen Al-Qur’an kuno yang ditulis di kulit rusa.
  • Atmosfer religius yang berpadu dengan keramaian pasar di sekitarnya, menciptakan suasana khas Delhi.

Keunikan ini menjadikan Jama Masjid tidak hanya sebagai tempat ibadah, tetapi juga sebagai pusat budaya.


4. Jama Masjid sebagai Pusat Kehidupan Religius

Hingga kini, Jama Masjid tetap berfungsi sebagai salah satu pusat Islam terbesar di India. Ribuan umat Muslim berkumpul setiap hari Jumat untuk melaksanakan salat berjamaah. Pada hari-hari besar Islam seperti Idul Fitri dan Idul Adha, halaman masjid dipenuhi lautan jamaah dari berbagai penjuru Delhi.

Selain itu, masjid juga menjadi tempat belajar, berdiskusi, dan berkegiatan sosial bagi masyarakat sekitar.


5. Jama Masjid sebagai Destinasi Wisata Dunia

Jama Masjid adalah salah satu destinasi wisata paling populer di Delhi. Wisatawan dari berbagai belahan dunia datang untuk mengagumi kemegahan arsitekturnya sekaligus merasakan atmosfer spiritual yang kuat.

Beberapa hal yang bisa dilakukan wisatawan di Jama Masjid antara lain:

  • Menjelajahi area masjid dan mengamati detail ukiran serta kaligrafi.
  • Naik ke salah satu menara untuk menikmati pemandangan Kota Delhi dari ketinggian.
  • Menyaksikan aktivitas religius yang penuh kekhidmatan.
  • Menikmati suasana khas di sekitar masjid yang ramai dengan pasar makanan dan tekstil.


6. Nilai Budaya dan Simbol Toleransi

Jama Masjid tidak hanya penting bagi umat Islam, tetapi juga menjadi simbol keragaman budaya India. Banyak wisatawan non-Muslim yang datang dengan penuh rasa hormat untuk mempelajari sejarah dan keindahan masjid ini.

Masjid ini juga menjadi saksi bisu perjalanan panjang Delhi, dari era Mughal hingga modern. Kehadirannya menunjukkan bagaimana seni, agama, dan budaya bisa berpadu dalam harmoni.


7. Tips Berkunjung ke Jama Masjid

Bagi wisatawan yang ingin mengunjungi Jama Masjid Delhi, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Pakaian sopan wajib digunakan, biasanya pengelola menyediakan kain penutup bagi wisatawan.
  • Lepas alas kaki sebelum memasuki area utama masjid.
  • Waktu terbaik berkunjung adalah pagi atau sore hari untuk menghindari panas terik.
  • Siapkan kamera untuk mengabadikan keindahan arsitektur, namun tetap hormati suasana ibadah.


Kesimpulan

Jama Masjid Delhi adalah mahakarya arsitektur Mughal sekaligus simbol kejayaan Islam di India. Dengan sejarah panjang, desain megah, dan kapasitas besar, masjid ini bukan hanya tempat ibadah, tetapi juga warisan budaya yang mendunia.

Bagi umat Muslim, Jama Masjid adalah pusat spiritual, sementara bagi wisatawan, ia adalah destinasi yang menawarkan pengalaman sejarah, budaya, dan religi sekaligus. Keindahan dan keagungan Jama Masjid akan terus menjadi kebanggaan India serta inspirasi bagi generasi mendatang.